Bila Anda memperhatikan wadah plastik yang ada di sekitar Anda, Anda akan melihat simbol yang terlihat seperti angka di dalam sebuah segitiga. Apakah arti simbol-simbol pada botol plastik tersebut?

Plastik simbol
Photo by Dreamstime.com

Berikut simbol yang biasa ada di botol plastik kemasan 

1. PETE atau PET 

Simbol PETE atau PET pada botol plastik adalah angka “1” dalam segitiga dengan panjang sisi sama dan dengan huruf PETE atau PET di bawahnya. 

PETE adalah kependekan dari Polyethylene Terephthalate, yang merupakan jenis plastik yang umum digunakan dalam pembuatan botol plastik untuk minuman dan makanan ringan. PETE memiliki sifat yang transparan, kuat, ringan, dan tahan terhadap tekanan. 

Botol yang memiliki simbol ini sangat mudah didaur ulang dan dapat digunakan kembali dalam berbagai bentuk seperti pakaian, karpet, dan serat tekstil. Namun, PETE tidak tahan terhadap panas dan bahan kimia, sehingga tidak cocok untuk digunakan sebagai wadah untuk produk berbahan kimia atau makanan dan minuman yang panas. 

Produk bersimbol ini hanya untuk sekali pakai. Jangan digunakan jika sudah lama atau terlihat memiliki baret.

2. HDPE

Simbol HDPE pada botol plastik adalah angka “2” dalam segitiga dengan panjang sisi sama dan dengan huruf HDPE di bawahnya. 

HDPE adalah kependekan dari High-Density Polyethylene, yang merupakan jenis plastik yang tahan terhadap bahan kimia dan memiliki kekuatan yang baik. 

HDPE juga tahan terhadap retak dan memiliki sifat yang lentur, sehingga sangat cocok untuk digunakan sebagai wadah untuk produk cair seperti air mineral, susu, dan jus. Botol ini juga tahan terhadap suhu rendah dan dapat digunakan untuk menyimpan makanan dan minuman beku. HDPE mudah didaur ulang dan dapat digunakan kembali dalam berbagai bentuk seperti produk berbahan bangunan, peralatan rumah tangga, dan wadah lainnya. 

Namun, HDPE tidak tahan terhadap suhu tinggi, sehingga tidak cocok untuk digunakan sebagai wadah untuk produk makanan dan minuman panas.

3. V atau PVC 

Simbol V atau PVC pada botol plastik adalah angka “3” dalam segitiga dengan panjang sisi sama dan dengan huruf V atau PVC di bawahnya. 

PVC adalah kependekan dari Polyvinyl Chloride, yang merupakan jenis plastik yang tahan terhadap bahan kimia dan dapat menahan tekanan. PVC juga tahan terhadap api dan mempunyai sifat isolasi yang baik, sehingga sering digunakan dalam pembuatan kabel listrik, pipa air, dan produk lainnya. 

Namun, PVC mengandung bahan kimia berbahaya seperti dioksin dan dapat melepaskan gas berbahaya saat terbakar atau dipanaskan, sehingga tidak disarankan untuk digunakan sebagai wadah makanan dan minuman. PVC juga sulit didaur ulang dan dapat mencemari lingkungan jika tidak dibuang dengan benar. 

Oleh karena itu, sebaiknya menghindari penggunaan produk yang terbuat dari PVC atau mencari alternatif yang lebih ramah lingkungan. PVC mengandung unsur DEHA yang dapat bocor dan masuk ke makanan berminyak bila dipanaskan sehingga berbahaya untuk ginjal, hati, dan berat badan.

4. LDPE

Simbol LDPE pada botol plastik adalah angka “4” dalam segitiga dengan panjang sisi sama dan dengan huruf LDPE di bawahnya. 

LDPE adalah kependekan dari Low-Density Polyethylene, yang merupakan jenis plastik yang lentur dan tahan terhadap bahan kimia. LDPE juga tahan terhadap suhu rendah dan memiliki sifat yang mudah dilas, sehingga sangat cocok untuk digunakan sebagai wadah untuk produk seperti sampo, sabun cair, dan lotion. 

LDPE mudah didaur ulang dan dapat digunakan kembali dalam berbagai bentuk seperti produk berbahan bangunan, tas belanja, dan bahan pengemas. 

Namun, LDPE tidak tahan terhadap suhu tinggi dan bahan kimia yang keras, sehingga tidak cocok untuk digunakan sebagai wadah untuk produk berbahan kimia atau makanan dan minuman panas.

5. PP

Simbol PP pada botol plastik adalah angka “5” dalam segitiga dengan panjang sisi sama dan dengan huruf PP di bawahnya. PP adalah kependekan dari Polypropylene, yang merupakan jenis plastik yang ringan, tahan terhadap suhu tinggi, dan memiliki kekuatan yang baik. PP juga tahan terhadap bahan kimia dan memiliki sifat yang lentur, sehingga sering digunakan dalam pembuatan wadah makanan dan minuman seperti botol minuman dan tempat makanan. PP mudah didaur ulang dan dapat digunakan kembali dalam berbagai bentuk seperti produk berbahan bangunan, karpet mobil, dan produk lainnya. Namun, PP tidak tahan terhadap suhu yang sangat tinggi dan dapat meleleh, sehingga tidak cocok untuk digunakan dalam microwave atau untuk menyimpan makanan dan minuman panas

Bila anda menemukan simbol ini pada produk kemasan bagi bayi, dianjurkan membaca informasi detail yang terdapat pada kemasan untuk lebih amannya.

6. PS

Simbol PS pada botol plastik adalah angka “6” dalam segitiga dengan panjang sisi sama dan dengan huruf PS di bawahnya.

PS adalah kependekan dari Polystyrene, yang merupakan jenis plastik yang keras, ringan, dan tahan terhadap kejut. PS sering digunakan dalam pembuatan kemasan makanan seperti kotak makanan, tempat burger, dan gelas sekali pakai. 

Namun, PS mengandung bahan kimia berbahaya seperti styrene dan dapat melepaskan zat kimia berbahaya saat terpapar suhu tinggi atau bahan kimia lainnya, sehingga tidak disarankan untuk digunakan dalam microwave atau untuk menyimpan makanan dan minuman panas. 

Selain itu, PS sulit didaur ulang dan dapat mencemari lingkungan jika tidak dibuang dengan benar. Oleh karena itu, sebaiknya menghindari penggunaan produk yang terbuat dari PS atau mencari alternatif yang lebih ramah lingkungan.

7. Other

Simbol “Other” pada botol plastik adalah gambar segitiga yang kosong tanpa angka atau huruf di dalamnya. 

Simbol ini menunjukkan bahwa bahan pembuat botol plastik tidak termasuk dalam kategori yang telah ditentukan oleh sistem kode pengkodean nomor pada botol plastik. Mungkin saja bahan plastik ini merupakan campuran dari berbagai jenis plastik atau bahan yang tidak termasuk dalam kategori tertentu, sehingga perlu dilabeli sebagai “Other” atau lainnya. 

Dalam beberapa kasus, bahan plastik yang diidentifikasi sebagai “Other” mungkin kurang dikenal dan belum diuji secara luas dalam hal keamanan dan daur ulang, sehingga sebaiknya digunakan dengan hati-hati dan dihindari jika memungkinkan.

Tips dan Saran 

  • Selalu periksa label pada botol plastik dan informasi produk sebelum menggunakannya. Simbol pada botol plastik memberikan informasi mengenai jenis bahan yang digunakan, sehingga memudahkan untuk menentukan apakah bahan tersebut cocok untuk digunakan atau tidak.
  • Hindari menggunakan botol plastik yang terbuat dari bahan yang berbahaya seperti PVC dan PS. Bahan-bahan tersebut dapat melepaskan zat kimia berbahaya dan tidak ramah lingkungan. Sebaiknya gunakan botol plastik yang terbuat dari bahan yang lebih ramah lingkungan seperti PET atau HDPE.
  • Daur ulang botol plastik dengan benar. Botol plastik dapat didaur ulang menjadi bahan yang baru dan dapat digunakan kembali. Sebaiknya pisahkan botol plastik dari sampah lainnya dan kirim ke tempat daur ulang terdekat.
  • Gunakan alternatif yang lebih ramah lingkungan. Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan dampak lingkungan dari penggunaan plastik, banyak alternatif yang lebih ramah lingkungan mulai tersedia seperti botol plastik yang terbuat dari bahan daur ulang atau bahan-bahan alternatif seperti kaca atau stainless steel.
  • Berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan jika ada kekhawatiran. Terutama jika bahan botol plastik digunakan untuk bayi atau anak-anak, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan jika ada kekhawatiran mengenai keamanan bahan yang digunakan

Diharapkan setelah mengetahui simbol-simbol yang terdapat pada kemasan botol plastik, kita bisa lebih berhati-hati dalam memilih dan menggunakan produk dari bahan plastik.

Last updated:

9 Maret 2022

Tagged in:

,