Okja adalah sebuah film produksi Netflix tahun 2017 yang bercerita tentang seorang gadis muda bernama Mija yang membesarkan seekor babi raksasa bernama Okja. Ketika perusahaan multinasional yang memiliki Okja memutuskan untuk membawa babi itu ke New York untuk dijadikan makanan, Mija berusaha untuk menyelamatkan Okja dari nasibnya yang mengerikan.
Film Okja memiliki pesan moral yang kuat tentang perlakuan terhadap hewan dan pentingnya menjadi vegan atau vegetarian. Film ini menunjukkan bagaimana industri daging modern memperlakukan hewan sebagai benda mati dan tidak memperhatikan kesejahteraan hewan.
Dalam film ini, Mija adalah seorang vegetarian yang tumbuh dengan hubungan yang dekat dengan Okja. Dia memandang Okja sebagai sahabat dan anggota keluarga, bukan sebagai makanan. Pilihan Mija untuk menjadi vegetarian di dalam film ini menunjukkan bahwa seorang individu dapat hidup sehat dan bahagia tanpa harus mengonsumsi produk hewani.
Pesan moral yang ditampilkan dalam film Okja mendukung gerakan vegan dan vegetarian yang semakin populer dalam masyarakat. Veganisme dan vegetarianisme adalah gaya hidup yang menekankan pada konsumsi makanan yang tidak melibatkan pembunuhan hewan dan menjaga keseimbangan lingkungan hidup. Dengan menjadi vegan atau vegetarian, seseorang dapat mengurangi dampak negatif industri daging terhadap kesehatan, lingkungan, dan kesejahteraan hewan.
Film Okja menggambarkan pentingnya memperlakukan hewan dengan baik dan menjaga keseimbangan lingkungan hidup. Film ini juga menunjukkan bahwa pilihan menjadi vegan atau vegetarian adalah pilihan yang baik bagi kesehatan, lingkungan, dan kesejahteraan hewan.
Catatan tambahan:
Apa itu vegan?
Vegan adalah seseorang yang mengikuti gaya hidup veganisme, yang menekankan pada konsumsi makanan yang tidak melibatkan penggunaan atau eksploitasi hewan. Seorang vegan menghindari semua produk hewani, termasuk daging, ikan, unggas, telur, susu, keju, madu, dan produk turunannya.
Selain itu, seorang vegan juga menghindari penggunaan produk lain yang berasal dari hewan seperti kulit, wol, sutra, dan lain-lain. Selain dari konsumsi makanan, vegan juga bisa memperhatikan produk yang mereka beli untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti pakaian, kosmetik, obat-obatan, dan produk lainnya.
Gaya hidup veganisme biasanya dijalani karena berbagai alasan, seperti kesehatan, kesejahteraan hewan, dan lingkungan. Veganisme dianggap dapat memberikan manfaat kesehatan, seperti menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan beberapa jenis kanker. Dalam hal kesejahteraan hewan, veganisme dianggap sebagai cara untuk menghormati dan melindungi kehidupan hewan.
Sementara itu, dari segi lingkungan, veganisme dianggap dapat membantu mengurangi dampak negatif industri peternakan terhadap lingkungan. Industri peternakan adalah salah satu penyebab utama perubahan iklim, polusi air, dan kerusakan lingkungan lainnya. Dengan menjadi vegan, seseorang dapat membantu mengurangi kontribusi mereka pada dampak negatif ini.